Untukmu yang tersakiti.
Banyak hal yang telah dilalui, semua tanpa terkecuali, dan bagimu bersamaku adalah salah satu hal yang menyakitkan yang pernah terjadi dalam hidupmu.
Apapun yang kulakukan sekarang, bagimu adalah hal yang tidak penting, hal yang akan membuang-buang waktumu, hal yang paling-tidak-diinginkan-yang-pernah-ada.
Mengingat wajahkupun adalah hal yang paling salah yang kau lakukan sekarang.
Aku terima.
Semua keputusanku membuatmu menjadi tidak berharga, semua yang kau lakukan tanpa terkecuali dengan satu keputusan kau merasa dunia yang kau bangun runtuh luluh lantak tak bersisa, dan bagimu aku pantas mati tergantung dengan kepala terbelah.
Aku terima.
Aku wanita yang punya komitmen, itu kuterapkan sejak lama, hanya saja tidak dilihat banyak orang, tidak diacuhkan banyak orang, suaraku minor, kecil tidak terhitung, memangnya kau siapa ? lancang betul menarik perhatian banyak orang?
Aku terima.
Aku sudah dewasa, ah..bukan tua mungkin lebih tepatnya, tepat untuk berfikir,merefleksi,bertindak dan mengambil keputusan dengan berbagai pertimbangan "yang kau lakukan itu salah", "kenapa kau lakukan ?" , "kau tak punya otak ya ?", "memangnya kau siapa ?","enyahlah kau!"
Aku terima.
Tuhan, ketika aku menerima semua balasan atas sakit hati seseorang bolehkah aku meminta padaMu? masih pantaskah aku meminta pertolonganMu ? kalau boleh, aku punya beberapa baris doa dan permohonan dan akan kusampaikan disetiap sujudku dan di waktu paling sempurna bertemu denganMu, dimana semua doa tanpa terkecuali akan dikabulkan, disepertiga malamku, Kalaupun tidak boleh tidak apa-apa.
Aku terima.
Untukmu yang tersakiti, semua doa kupanjatkan untukmu, untukmu yang pernah merasa semua perbuatanku adalah hal yang membuat hari-harimu bagai dineraka, kau berdirilah, berjalanlah dan kemudian larilah dengan kencang sekencang mungkin! agar kau bisa lebih jauh dan lebih depan dariku, dariku yang hanya membuatmu menangis dan luruh dalam kesedihan, dariku yang hanya membuat hari-harimu seperti di neraka, kejar semua yang inginkan, dapatkankan ambil dan raih ! bahagiakan dirimu! jangan tengak kanan-kiri atau bahkan melihat kebelakang, kau tidak mau tersandung karena menengok kebelakang kan ?
Penyataan paling bullshit yang pernah ada kini aku keluarkan hanya untukmu, untukmu yang tersakiti.
Bahagiamu adalah bahagiaku, semua kesalahan yang telah kuperbuat harus ditebus dengan kebahagianmu, kebahagian yang lahir dari kekecewaan, keputus asaan, atau bahkan kebencian.
Aku perempuan lemah yang mencoba menjadikan dirinya lebih baik dan berkualitas dari sebelumnya, hidup susah sudah jadi makananku sehari-hari, kesedihan sudah jadi bagian keseharianku kalau itu membuatmu bahagia.
Aku terima.
Komentar