cintaku di perempatan jalan
entah mengapa sore itu terasa indah, di perempatan jalan aku merasakan ada hal yang berbeda,hal yang sama sekali tak pernah kubayangkan, aku merasa saat itu angin berhembus pelan menampar halus pipiku, meniupkan aroma kekaguman, menghantarkan pesan indah yang tersirat, aku merasa terik matahari saat itu sekejap berubah menjadi berawan yang bersahabat. tak ada yang lebih membuat duniaku berhenti berputar, tak ada hal yang lebih menyenangkan daripada senyuman mempesona sore itu, sungguh hebat ia membuat detak jantungku berhenti berdetak untuk sepersekian detik. ia sukses membuatku terpana dan menahan nafas walau aku sebenarnya kesulitan bernafas disebabkan getirnya hidup. ia mampu membuatku bahagia tak terkira dalam sepersekian detik, dari sepersekian detik itu aku telah ditunjukkan sesosok makhluk nan mempesona dari surga. siapakah engkau ? siapakah pria tampan nan mempesona yang membuatku hampir lupa dunia ? siapakah kau ?
Komentar